26 Des 2009

Coklat Membuat Hidup Lebih Sehat

Coklat (atau cokelat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia), makanan yang banyak disukai. Membayangkan saat mengulum atau menyeruput segelas coklat hangat atau menikmati kue tart dengan lapisan coklat pasti membuat banyak orang tidak sabar untuk melakukannya. Bukan hanya sebagai cemilan untuk anak kecil, tetapi coklat juga banyak dinikmati orang dewasa. Bahkan, coklat sering dijadikan hadiah untuk orang tersayang. Mengapa coklat dianggap sebagai tanda cinta seseorang? Zat apa saja yang terkandung dalam coklat sehingga makanan ini memiliki banyak penikmatnya? Apakah coklat adalah makanan yang berbahaya untuk kesehatan?

Coklat untuk Gairah Seks dan Simbol Cinta

Alasan mengapa banyak orang memberikan coklat untuk orang tersayang adalah karena coklat sering dianggap sebagai makanan cinta. Hal ini disebabkan karena coklat memiliki tekstur yang lembut dan akan lumer secara perlahan saat dikulum dalam mulut. Ini memberikan kesan sensual bagi orang yang memakannya. Selain itu, coklat dapat memberikan efek nyaman, rileks dan dapat meningkatkan gairah seksual.

Manfaat Coklat untuk Kesehatan

Coklat dengan kandungan kakao (biji coklat) lebih dari 70% juga memiliki manfaat untuk kesehatan, karena coklat kaya akan kandungan antioksidan yaitu fenol dan flavonoid. Dengan adanya antioksidan, akan mampu untuk menangkap radikal bebas dalam tubuh. Besarnya kandungan antioksidan ini bahkan 3 kali lebih banyak dari teh hijau, minuman yang selama ini sering dianggap sebagai sumber antioksidan.

Coklat untuk Kecantikan

Manfaat lain dari coklat untuk kecantikan, karena antioksidan dan katekin yang ada di dalamnya dapat mencegah penuaan dini, maka tidak heran bila saat ini berkembang lulur coklat yang sangat baik untuk kecantikan kulit.

Jenis Cokelat Paling Sehat

Banyak jenis coklat yang tersedia di pasaran. Ada yang harganya mahal, ada pula yang harganya murah. Apa saja perbedaannya? Berikut ini perbandingan jenis coklat dan manfaat masing-masing.

* Dark Chocolate
* Dark Chocolate memiliki kandungan biji coklat (kakao) yang paling tinggi yaitu paling sedikit 70% mengandung kakao. Dark chocolate memiliki kandungan kakao atau biji cokelat terbanyak, tanpa banyak gula dan tanpa lemak jenuh atau minyak sayur terhidrogenasi (HVO).
* White ChocolateSedangkan white chocolate hanya memiliki 33% kandungan coklat atau kakao, sisanya adalah gula, susu dan vanila. Kandungan gula inilah yang dapat memberikan efek negatif, seperti kerusakan gigi dan penyakit diabetes.
* Milk Chocolate atau Coklat SusuMilk chocolate atau coklat susu merupakan campuran kakao dengan susu dan ditambah gula. Coklat jenis ini juga sangat digemari karena rasanya yang nikmat.

Hati-hati Makan Sembarang Coklat

Kesalahan yang sering dilakukan pada saat memilih coklat adalah memilih coklat “bermerk” yang murah atau sangat murah. Coklat demikian memiliki kandungan kakao (biji coklat) sedikit yaitu rata-rata kurang dari 20%, bahkan ada yang kurang dari 7%. Coklat jenis ini juga memiliki kandungan gula yang tinggi, kandungan lemak jenuh tinggi dan keburukan lainnya seperti minyak sayur terhidrogenasi (HVO) sehingga mengakibatkan kerusakan gigi dan gangguan kesehatan seperti penyakit diabetes.

Produk coklat lainnya yang juga berbahaya dan buruk untuk kesehatan khususnya yang berupa fondant (biasanya digunakan untuk mendekorasi kue) dan praline. Fondant sebenarnya mengandung 100% pemanis dan praline juga sama buruknya.

Sebisa mungkin pilihlah coklat dengan kandungan gula sedikit agar Anda dapat menikmati manfaat besar yang dimiliki coklat. Anda akan merasakan manfaat jika Anda mengkonsumsi cokelat dengan kandungan kakao atau biji coklat yang tinggi. Selamat menikmati coklat Anda!

Sumber: passionmagz.com

Mangga, Sumber Energi dan Serat

Selain air dan karbohidrat (termasuk di dalamnya serat), mangga juga mengandung protein, lemak, vitamin, mineral, macam-macam asam, tanin, zat warna, dan zat volatil. Zat volatil inilah yang memberikan aroma harum khas pada mangga.

Karbohidrat daging buah mangga terdiri atas gula sederhana (sukrosa, glukosa, fruktosa) pati, dan selulosa. Gula berperan dalam memberikan rasa manis dan penghasil energi yang dapat segera digunakan oleh tubuh.

Kadar pati mangga masak lebih sedikit daripada mangga mentah karena telah banyak diubah menjadi gula. Serat pangan jadi bagian dari karbohidrat, terutama selulosa dan pektin.

Mangga mengandung vitamin A, C, dan B kompleks terutama B1,B2, B3, dan B6. Mangga muda mengandung vitamin C lebih tinggi daripada mangga matang, tapi kadar vitamin A-nya lebih rendah.

Mangga juga mengandung mineral, kalsium, besi, magnesium, fosfor, potasium, sodium, seng, tembaga, mangan, dan selenium. Keuntungan lain, rasio antara Na dan K rendah, sehingga aman dikonsumsi penderita darah tinggi.

Beberapa senyawa asam (terutama asam sitrat) berkontribusi terhadap rasa asam, berkisar 0,13 - 0,71 persen. Kombinasi kadar gula tinggi dan rasa asam itulah yang menyebabkan mangga dapat merangsang selera makan.

Sumber: kompas.com

2 Des 2009

25 Juta Meninggal akibat HIV, 60 Juta Terinfeksi

Hingga saat ini, setidaknya 60 juta orang terinfeksi HIV dan 25 juta meninggal akibat kasus yang berkaitan dengan virus mematikan ini, demikian disampaikan UNAIDS dalam paparan data terbarunya, Selasa kemarin, (24/11).

Ketika program pencegahan telah membantu menekan tingkat infeksi sebesar 17 persen selama lebih dari delapan tahun, total penderita HIV terus bertambah pada 2008. Pada akhir 2008, sebanyak 33,4 juta jiwa atau lebih dari 20 persen orang menderita penyakit ini jika dibandingkan dengan tahun 2000.

"Penambahan populasi penderita HIV yang terus meningkat menggambarkan efek kombinasi dari tingginya infeksi HIV baru dan dampak dari terapi ARV," ujar UNAIDS dalam laporan tahunannya.

Sub-Sahara Afrika tetap merupakan daerah yang paling terpengaruh karena menjadi rumah bagi 67 persen atau 22,4 juta dari yang saat ini hidup dengan virus HIV. Sementara itu, di Asia Selatan dan Tenggara, ada 3,8 juta orang sudah terinfeksi, tambah UNAIDS. Angka perbandingan Eropa Timur dan Asia Tengah adalah 1,5 juta.

UNAIDS mencermati, di wilayah-wilayah ini epidemi sedang mengalami "transisi yang signifikan". Walau epidemi di Asia masih terkonsentrasi di antara kelompok berisiko tinggi, seperti pekerja seks, pengguna narkoba, dan kaum homoseks, kini mulai berekspansi ke kelompok populasi risiko rendah.

Di Eropa Timur dan Asia Tengah, epidemi ditandai terutama oleh penularan melalui pengguna narkoba. Namun, kini mulai bergeser ke penularan lewat hubungan seksual yang signifikan.

Sumber: kompas.com

Perjalanan Panjang HIV/AIDS

Situasi epidemi HIV/AIDS di dunia terus mengkhawatirkan. Penyakit ini telah membunuh lebih dari 25 juta manusia sejak tahun 1981. Jumlah tersebut merupakan setengah dari korban tewas dalam Perang Dunia II. Yang perlu dicatat, jumlah ini belum berhenti. Diperkirakan 33 juta orang di dunia hidup dengan HIV. Bagaimana perjalanan penyakit ini?

Sekitar tahun 1900, dari monyet ke manusia
Antara tahun 1884 dan 1924, di sebuah lokasi dekat Kinshasa di sebelah barat Afrika, seorang pemburu menembak simpanse. Sebagian darah hewan itu masuk ke dalam tubuh manusia, diduga melalui luka terbuka. Darah tersebut membawa virus yang tidak berbahaya untuk simpanse namun mematikan bagi manusia, itulah HIV. Virus ini menyebar lewat koloni manusia. Meski telah menimbulkan kematian, namun sebab kematian masih dianggap karena penyebab lain.

1981, kasus pertama dikenali
Pada bulan Juni, Center for Disease Control (CDC), Amerika Serikat, mempublikasikan laporan dari Los Angeles mengenai lima orang pria homoseksual yang sekarat karena PCP pneumonia. Kasus ini sebelumnya belum pernah ditemukan pada manusia yang memiliki sistem imun lengkap. Kini diketahui PCP merupakan infeksi yang menjadi penyebab utama kematian pada orang yang menderita AIDS.

Di bulan Juli, CDC kembali melaporkan penyakit kanker kulit yang tidak biasa, yakni Kaposi sarcoma (KS), yang menyebabkan kematian pria muda yang sehat di New York City dan California.

1982
CDC menyebut penyakit baru itu disease acquired immune deficiency syndrome atau AIDS (sekumpulan gejala penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia). AIDS juga ditemui pada orang yang menderita hemofilia (gangguan pembekuan darah). Hal ini menguatkan dugaan para ilmuwan bahwa penyakit ini menyebar lewat infeksi dari darah yang terkontaminasi. Di tahun ini pula sekelompok pria gay membentuk organisasi pendampingan.

1983
- CDC memperingatkan AIDS menyebar lewat hubungan seks dan bisa ditularkan dari ibu kepada bayinya.
- Luc Montagnier, peneliti dari Pasteur Institute dan Francoise Bare-Sinoussi mengisolasi virus dari kelenjar limfa yang bengkak dari pasien AIDS. Mereka menyebutnya lymphadenopathy-associated virus atau LAV. Kemudian peneliti Jay Levy mengisolasi ARV yang terkait dengan virus AIDS. Sebelum tahun 1986, semua ilmuwan sepakat menyebut virus ini HIV, human immunodeficiency virus.

1985
Mekanisme pengujian darah untuk menguji HIV diresmikan dan menjadi sarana skrining yang populer. Di tahun ini pula dilakukan konferensi internasional AIDS yang pertama.

1989
Para ilmuwan menemukan bahwa sebelum gejala AIDS timbul, HIV bisa mereplikasi secara luas dalam darah. Oleh karena itu target pengobatan HIV adalah menjaga agar HIV tetap rendah.

1991-1992
- Pita merah pertama kali diperkenalkan sebagai simbol solidaritas AIDS.
- Pemain basket Magic Johnson mengumumkan ia positif HIV.
- Vokalis grup band Queen, Freddy Mercury meninggal karena AIDS.
- AIDS menjadi penyebab utama kematian orang berusia 25-44 tahun di AS.

1996-1997
Sebuah penemuan besar dalam bidang AIDS. Peneliti David Ho, memperkenalkan highly active anti-retroviral therapy atau HAART yang bisa mengurangi jumlah virus HIV pada kadar yang tak bisa dideteksi, bahkan bisa mengusir virus ini dari tubuh. Nyatanya ia salah. Di kemudian hari diketahui bahwa HIV bersembunyi dalam sel dorman.

1998-2000
Para ahli mulai menyadari berbagai efek samping dari HAART. Para ilmuwan pun berusaha menemukan obat AIDS yang lebih kuat, aman, mudah, dan efektif. Namun hingga saat ini masih tetap belum ditemukan obat AIDS.

2003-2005
Pemerintah AS menggunakan industri video porno untuk menyebarluaskan pentingnya penggunaan kondom untuk mencegah penularan HIV.

2006-2007
- Perusahaan vaksin Merck's gagal dalam percobaan vaksin AIDS. Meski begitu kandidat vaksin lain terus diusahakan oleh berbagai perusahaan vaksin.
- UNAIDS merekomendasikan sunat pada pria setelah penelitian menunjukkan hal ini efektif mengurangi penularan HIV khususnya pada daerah yang rawan.

2008
- Infeksi HIV lebih banyak terjadi pada pria yang melakukan hubungan seks dengan sesama jenis.
- Luc Montagnier dan Francoise Barre-Sinoussi mendapat hadiah Nobel karena usahanya menemukan HIV.
- Lebih dari 33 juta orang hidup dengan HIV, 3 juta di antaranya mendapatkan terapi.

2009
AIDS masih jadi musuh bersama.

Sumber: kompas.com