20 Jan 2010

Cegah Obesitas dengan Psikoterapi

Sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Eating Disorders menyatakan bahwa program psikoterapi lebih efektif dibandingkan kelas kesehatan tradisional dalam mencegah obesitas pada remaja putri yang berisiko gemuk. Program psikoterapi ini merupalan rangkaian metode berdasarkan ilmu-ilmu psikologi yang digunakan untuk mengatasi gangguan kejiwaan atau mental seseorang.

"Program ini fokus pada pemecahan gangguan sosial dan kesulitan hubungan perorangan. Kedua masalah ini membuat anak kesulitan beradaptasi," tutur peneliti Marian Tanofsky-Kraff dari Uniformed Services University's Department of Medical and Clinical Psychology, seperti dikutip situs healthday.

Dalam studi ini, para peneliti menggunakan program psikoterapi untuk membantu remaja mengontrol kelainan makanan. Cara ini, terang Tanofsky-Kraff, didasarkan pada keyakinan bahwa kelebihan makan muncul sebagai respon terhadap buruknya fungsi sosial dan sebagai akibat dari mood negatif.

Peneliti secara acak meminta 38 remaja putri untuk menghadiri sesi psikoterapi atau kelas pendidikan kesehatan standar. Setelah 12 bulan, mereka yang ambil bagian dalam sesi psikoterapi lebih bisa menyeimbangkan atau mengurangi indeks massa tubuh (sebagai tolak ukur obesitas) mereka.

"Jika program ini terbukti efektif, kita bisa mencegah penambahan berat badan sekaligus gangguan kesehatan yang terkait obesitas," terang Tanofsky-Kraff.

Sumber: mediaindonesia.com

Tidak ada komentar: